Tuesday, July 11, 2017

Refix Privacy Policy

Privacy Policy

HOLIDEV built the Refix: Replace & Fix app as a Free app. This SERVICE is provided by HOLIDEV at no cost and is intended for use as is.
This page is used to inform website visitors regarding our policies with the collection, use, and disclosure of Personal Information if anyone decided to use our Service.
If you choose to use our Service, then you agree to the collection and use of information in relation to this policy. The Personal Information that we collect is used for providing and improving the Service. We will not use or share your information with anyone except as described in this Privacy Policy.
The terms used in this Privacy Policy have the same meanings as in our Terms and Conditions, which is accessible at Refix: Replace & Fix unless otherwise defined in this Privacy Policy.

Thursday, June 1, 2017

Model dan Standar Profesi di USA

Model Profesi di USA


Salah satu organisasi non profit yang membentuk model profesi di Amerika ialah IEEE Computer Society (IEEE CS). IEE CS merupakan organisasasi profesi yang berfokus di bidang teknologi komputer dan sains dengan anggota mencapai 60.000 orang. Organisasi IEEE CS menyaediakan informasi terpercaya, jaringan, dan sumber daya pengembangan karir.

Adapun menurut model profesi yang didefinisikan oleh IEEE CS, elemen yang dibutuhkan dari profesi IT diantaranya:

Thursday, April 27, 2017

Kaitan UU No.36 Tahun 1999 dengan Keamanan Sistem Informasi

Keamanan sistem informasi

Keamanan sistem informasi bisa diartikan sebagai kebijakan, prosedur, dan pengukuran teknis yang digunakan untuk mencegah akses yang tidak sah, perubahan program, pencurian, atau kerusakan fisik terhadap sistem informasi. Sistem pengamanan terhadap teknologi informasi dapat ditingkatkan dengan menggunakan teknik-teknik dan peralatan-peralatan untuk mengamankan perangkat keras dan lunak komputer, jaringan komunikasi, dan data.
Keamanan sistem mengacu pada perlindungan terhadap semua sumber daya informasi organisasi dari ancaman oleh pihak-pihak yang tidak berwenang. Institusi/organisasi menerapkan suatu program keamanan sistem yang efektif dengan mengidentifikasi berbagai kelemahan dan kemudian menerapkan perlawanan dan perlindungan yang diperlukan. Keamanan sistem dimaksudkan untuk mencapai tiga tujuan utama yaitu; kerahasiaan, ketersediaan dan integritas.

Friday, March 17, 2017

Modus Kejahatan Dalam Teknologi Informasi dan Contoh Kasus


Seiring dengan perkembangan teknologi Internet, menyebabkan munculnya kejahatan yang disebut dengan "CyberCrime" atau kejahatan melalui jaringan Internet. Munculnya beberapa kasus "CyberCrime" di Indonesia, seperti pencurian kartu kredit, hacking beberapa situs, menyadap transmisi data orang lain, misalnya email, dan memanipulasi data dengan cara menyiapkan perintah yang tidak dikehendaki ke dalam programmer komputer. Sehingga dalam kejahatan komputer dimungkinkan adanya delik formil dan delik materil. Delik formil adalah perbuatan seseorang yang memasuki komputer orang lain tanpa ijin, sedangkan delik materil adalah perbuatan yang menimbulkan akibat kerugian bagi orang lain. Adanya CyberCrime telah menjadi ancaman stabilitas, sehingga pemerintah sulit mengimbangi teknik kejahatan yang dilakukan dengan teknologi komputer, khususnya jaringan internet dan intranet.


Pengertian Cybercrime
Cybercrime merupakan bentuk-bentuk kejahatan yang timbul karena pemanfaatan teknologi internet. Beberapa pendapat mengindentikkan cybercrime dengan computer crime. The U.S. Department of Justice memberikan pengertien computer crime sebagai: